Headline News

Guru Akan Pensiun, Orangtua Siswa SDN Dawuan Tengah 1 Cikampek Dipungut Sumbangan


 

Laporan: Dedi Hartono (Dbrong)


Azzamtvjabar.com | Karawang - Orangtua murid SD Negeri Dawuan Tengah 1 Kecamatan Cikampek berinisial F mengatakan kecewa adanya pungutan dengan dalih sumbangan untuk kepala sekolah dan guru yang segera akan memasuki masa pensiun.


"Kepala sekolah dan guru SDN Dateng 1 yang mau pensiun itu PNS, bukan haknya diberikan sumbangan. Apa nggak malu tuh, padahal kondisi sekarang lagi krisis ekonomi," ucapnya dengan nada kesal kepada Azzamtvjabar.com, Rabu (21/2/2024).


Kendati nilai nominal pungutannya Rp. 15 ribu per orangtua siswa, dia berujar, tak sepantasnya kepala sekolah dan guru SDN Dawuan Tengah 1 tersebut menerima reward dari sumbangan yang dibebankan terhadap semua orangtua siswa.


Sementara itu, Ketua AHTRMI Koorda Jabar dan pemerhati pendidikan Karawang Hendrik Irwanto, SH menyatakan pungutan berkedok sumbangan itu merendahkan harkat dan martabat guru.


"Guru itu pahlawan tanpa tanda jasa tapi mau  masuk masa pensiun malah dapat hadiah dari pungutan orangtua siswa," tegasnya.


Dia menjelaskan segala bentuk pungutan yang direkayasa sumbangan itu sudah menjadi budaya di lingkungan sekolah.


"Modusnya komite sekolah dijadikan bumper untuk meligitimasi pungutan itu. Ini sudah merusak nilai etika dunia pendidikan," tandasnya.


Sebelumnya, Korwilcambidik Kecamatan Cikampek Drs. Uci Sanusi, M.Pd menyatakan dirinya akan mengkonfirmasi ke sekolah dulu terkait kebenaran pungutan itu. 


"Kalau benar suruh kembalikan saja, aman kan," katanya saat dikonfirmasi via pesan WhatsApp.


Namun selang beberapa hari, Uci mengungkapkan berdasarkan konfirmasi dengan komite dan guru, pungutan itu merupakan inisiatif komite sekolah. 


"Pihak sekolah hanya menerima tembusan saja," ungkapnya. (Dbrong/Azzamtvjabar.com)

0 Komentar

© Copyright 2023 - Azzamtv Jabar