Azzamtvjabar.com | Karawang - Akhirnya Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Karawang menemui Seorang bapak yang melakukan demonstrasi seorang diri. Setelah melakukan pertemuan, Direktur RSUD akan melakukan audit internal atas meninggalnya bayi dari Bapak yang demo seorang diri.
Edwin Septian, warga Telukjambe Timur, Karawang, Jawa Barat melakukan aksi unjuk rasa di depan pintu masuk RSUD Karawang.
Ia berorasi dengan lantangnya, dengan menggunakan pengeras suara. Edwin menyuarakan tuntutan agar Pihak Rumah Sakit memberikan penjelasan atas kematian anaknya yang baru dilahirkan. Ia menduga terjadi kesalahan dan kelalaian dalam persalinan istrinya, yang diduga menyebabkan bayi nya meninggal dunia, pada Senin (5/5/2025) siang.
Uniknya, Aksi unjuk rasa ini dilakukan nya hanya seorang diri. Namun mendapatkan penjagaan dari pihak Kepolisian dan Satpol PP.
Sempat terjadi adu mulut antara Edwin dan pegawai RSUD, untuk meminta Edwin bisa berdialog dengan pegawai RSUD tersebut, namun Edwin tetap menolak.
Ia tetap meminta untuk bisa bertemu dan berdialog dengan Direktur RSUD.
Akhirnya Direktur RSUD Karawang menemui Edwin dan mengajak melakukan audiensi ke dalam ruang RSUD Karawang.
Pasca pertemuan antara Edwin dan Direktur RSUD Karawang, menurut Edwin pihak RSUD akan menindaklanjuti tuntutan nya selama 3 hari. Dan Jika waktu yang sudah ditentukan namun pihak RSUD tak memenuhi maka Edwin akan kembali berdemo.
Selain itu, menurut Andri Sariful Alam selaku Direktur RSUD Karawang, keluhan yang disampaikan oleh Edwin diterima dan akan ditindaklanjuti dengan melakukan audit internal atas kasus yang menimpa Edwin.
Kasus meninggalnya bayi Edwin terjadi pada akhir bulan April Lalu di Rumah Sakit Umum Daerah Karawang. (RJH/Azzamtvjabar.com)
0 Komentar