Azzamtvjabar.com | Jakarta - Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto hadir langsung dalam perayaan Hari Buruh Internasional (May Day) Tahun 2025. Ini menjadi momen bersejarah bagi kaum Buruh, tepat Pkl 09.45 Wib S.ddi mana Prabowo Subianto adalah presiden kedua setelah Soekarno yang hadir secara langsung dalam perayaan May Day. Kala itu, Presiden Soekarno hadir dalam perayaan May Day di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK).
Kehadiran presiden Prabowo sebagai bentuk pengakuan dan penghargaan atas peran penting kaum buruh dalam pembangunan bangsa Indonesia.
Sebanyak 200 ribu buruh dari Jabodetabek, Karawang, Purwakarta, Bandung Raya, Garut dan sekitarnya hadir di Lapangan Monas. Sementara itu, di luar Jabodetabek, perayaan May Day akan dilakukan di masing-masing daerah, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota. Bagi kaum buruh, Hari Buruh bukan sekadar hari libur, tetapi hari perjuangan.
Dalam May Day tahun ini, buruh mengusung enam tuntutan utama:
1. Lindungi buruh dengan mengesahkan RUU Ketenagakerjaan baru
2. Hapus outsourcing
3. Bentuk Satgas PHK
4. Wujudkan upah layak
5. Lindungi Pekerja Rumah Tangga - Sahkan RUU PPRT
6. Berantas Korupsi - Sahkan RUU Perampasan Aset
Said Iqbal mengatakan bahwa kehadiran Presiden Prabowo dalam peringatan Hari Buruh tahun ini merupakan sejarah yang berulang setelah 60 tahun.
“Presiden Prabowo, menjadi presiden kedua yang membersamai buruh merayakan May Day setelah presiden pertama Soekarno,” kata Iqbal.
Kedatangan Presiden Prabowo makin lengkap dengan jawaban atas enam tuntutan yang disampaikan KSPI. “Presiden telah menjawab seluruh tuntutan konfederasi buruh lewat janji-janji yang disampaikan dalam pidatonya" ungkap Iqbal.
Iqbal menambahkan rencana presiden membentuk Dewan Kesejahteraan Buruh secara Nasional.
“Presiden berjanji akan membentuk dewan kesejahteraan buruh nasional, membentuk satuan tugas pemutusan hubungan kerja (Satgas PHK), Mengupayakan Upah Layak, mengesahkan Rancangan Undang-Undang Pelindungan Pekerja Rumah Tangga (RUU PPRT), Menyusun UU Ketenagakerjaan yang baru, hingga mengesahkan RUU perampasan Aset bagi Koruptor,” jelas Iqbal.
Kehadiran Presiden Prabowo di Monas pada May Day 2025 menunjukkan keseriusan pemerintah dalam memperhatikan hak-hak dan kesejahteraan buruh. Langkah ini diharapkan dapat memperkuat hubungan antara pemerintah dan buruh, serta meningkatkan kesejahteraan buruh di Indonesia.
Ucapan terima kasih dari salah satu Buruh dari Kabupaten Karawang mengucapkan terima kasih kepada Presiden Prabowo yang telah hadir di tengah tengah 200 ribu Buruh di Monas, Jakarta.
"Terima kasih Pak Prabowo Sudah Hadir, ini akan menjadi hadiah bagi kami di hari Buruh sedunia yang kenal dengan May Day. Sekali lagi terima kasih Pak Presiden Prabowo, sehat selalu Pak Presiden," ucapnya. (Yana/Azzamtvjabar.com)
0 Komentar